Kamis, 24 November 2016

PENGERTIAN AKUNTANSI


Akuntansi Adalah Rangkaian kegiatan pencatatan, penggolongan, pengiktisaran dan pelaporan transaksi keuangan yang dilakukan suatu unit usaha yang bersangkutan dapat membuat pertimbangan – pertimbangan dan mengambil keputusan ekonomi sesuai dengan kepentingannya.
Bidang – Bidang Akuntansi
1.       Akuntansi keuangan ( Financial Accounting) disebut juga akuntansi umum (General Accounting) bidang kegiatan ini berhubungan dengan transaksi keuangan khusu yang menyangkut perubahan Aktiva, Kewajiban dan Ekuitas perusahaan.
2.       Akuntansi Biaya(Cost Accounting)bidang akuntansi yang berhubungan dengan transaksi keuangan khusus yang menyangkut biaya.
3.       Akuntansi Manajemen (Management Accounting) berhubungan dengan pengumpulan dan pengolahan data biaya. Khususnya data biaya yang relevan dengan keputusan yang akan diambil manajemen.
4.       Akuntansi Perpajakan (Tax Accounting) berhubungan dengan penerapan peraturan perpajakan. Tujuan kegiatan akuntansi perpajakan ialah membantu manajemen dalam memenuhi peraturan perpajakan yang berlaku.
5.       Akuntansi Anggaran berhubungan dengan pengumpulan data masa lalu yang diinformasikan dalam laporan akuntansi.
6.       Akuntansi Permeriksaan(Auditing) berhubungan dengan aktivitas perusahaan akuntansi untuk memenuhi kepentingan pihak-pihak yang memerlukan. Pemeriksaan dilakukan terhadap laporan keuangan secara independent.
PRINSIP Akuntansi
1.       Kesatuan Akuntansi
2.       Kesinambungan
3.       Harga Pertukaran
4.       Prinsip Pengakuan Penghasilan dan Beban


Sumber : Hendi Somantri, 2009. AKUNTANSI, AMARICO 

Selasa, 08 November 2016

IKATAN AKUNTANSI INDONESIA

   Pada saat proklamasi Indonesia hanya mempunyai 5 orang akuntansi, Pemerintah Hindia Belanda sebenernya telah mengadakan pendidikan akuntansi sejak tahun 1907 melalui perguruan yang bernama Gouverments - Accountantsdienst.

  sebelum keluarnya Undang - undang No.34 Tahun 1954, terdapat beberapa kantor dijakarta, Medan, Surabaya, Solo, Semarang dan Bandung yang dipimpin oleh orang - orang yang bukan Akuntan. dengan Undang - Undang tersebut tadi pemakaian gelar Akuntan atau Accountant diterbitkan.

   didalam semua profesi terlibat adanya keinginan untuk membentuk suatu ikatan atau asisiasi. Hal ini dapat dilihat pada profesi dokter(Ikatan Dokter Indonesia). pada profesi advokat (peradin) dan juga pada profesi akuntansi(Ikatan Akuntansi Indonesia)

 Ikatan Akuntansi Indonesia atau IAI didirikan di Jakarta pada 23 Desember 1957. Anggran dasar IAI yang pertama mendapat pengesahan departemen kehakiman tanggal 11 Februari 1959. dengan perkembangan selanjutnya, anggaran dasar IAI kemudia diubah dan disahkan dalam kongres IAI yang ketiga

Ikatan Akuntansi Indonesia sebagai Organisasi Profesi juga telah memenuhi persyaratan sebagai berikut

1. Bahwa profesi itu berdasarkan suatu disiplin pengetahuan khusus
2. Bahwa diperlukan suatu proses pendidikan tertentu untuk memeperoleh pengetahuan itu
3. Bahwa ada standard kwalifikasi yang mengatur calon anggota untuk memasukinya dan ada
pengakuan formil mengenai statusnya
4. Bahwa ada suatu norma perilaku yang mengatur hubungan antara profesi dengan kliennya, teman sejawat dan masyarakat manapun penerimaan tanggung jawab yang tercakup dalam suatu pekerjaan yang melayani kepentingan umum
5. bahwa ada organisasi yang mengabdi diri untuk memajukan kepentingan para anggotanya dan kewajibannya terhadap masyarakat

Akuntan Publik Indonesia secara presentas merupakan bagian terkecil dari IAI



Sumber : Tuanakotta Theodorus M, AUDITING cetakan kedua, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia(1979)